Oknum Anggota Institusi di Babel Disebut Koordinatori Setoran ke APH Terkait Tambang Kolong Buntu

Berita, Daerah1292 Dilihat

Bangka, Bongkar Perkara,-

Buntut Pengungkapan dan penangkapan para penambang serta salah satu koordinator tambang di Kolong Buntu makin panas dan memanjang. Kamis, 11/04/2024

Hal ini seperti disampaikan Oleh FR, yang notabene nya sempat disebut-sebut memiliki peran penting dalam penambangan ini.

Kepada team media, FR menyatakan dengan tegas bahwa dirinya dilibatkan disitu oleh Oknum Anggota Institusi asal Babel HD dan AG yang saat ini telah diamankan oleh Ditpolair Polda Babel.

Saya awalnya diminta oleh H*D* dan AG** untuk membantu membenahi management di Penambangan kolong Buntu, karena sebelumnya management di pertambangan kolong buntu ini berantakan. Ujar FR

Niatan Baik FR inilah yang menyebabkan dirinya disebut-sebut dalam aktifitas pertambangan ilegal ini.

Saat disinggung peran para koordinator penambangan, kepada team media ini FR menyebut dengan jelas tugas para koordinator

Sewaktu awal jalan setahu abang, AG** yang ngatur koordinasinya barulah di bantu oleh hadi. itu sepengetahuan abang dan sudah abang lgsg cek dengan AG** dan H*D*

Awalnya AG** sebagai koordinator sekaligus yang menarik biaya ponton saat akan bekerja dan potongan 30% dari penambang dan beberapa hari kemudian tugas agus dilanjutkan oleh H*D*

H*D* bertugas selain sebagai koordinator juga sebagai pengamanan dan yang mengatur koordinasi ke APH dan KO**M

Sedangkan WR yang juga anggota KO**M sebagai pembeli timah juga sekaligus sebagai pembantu pengamanan penambangan di Kolong Buntu. ujarnya

Ketika disinggung pembagian 30% kemana saja, FR pun menegaskan perinciannya.

10% utk Koordinasi Eksternal (APH), 10% untuk Pembangunan 3 Masjid (Masjid Nangnung, Tanah Hongkong dan Beringan Nelayan 2), 10% untuk Kompensasi Masyarakat dan Team pengurus Lapangan.

Disini peran H*D* yang mengatur untuk pembagian ke 10% eksternal APH terangnya

Hal ini semakin menarik, karena HD dan WR kompak mengelak disebut peran sertanya di penambangan ini bahkan semakin ditegaskan oleh Dantim Intel Korem Adi Kurniawan pada keterangannya dimedia ini sebelumnya.

(Red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *