Banjir yang melanda wilayah Kabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim) pada 29 April 2025 lalu tidak hanya merendam pemukiman warga, tetapi juga menyebabkan kerusakan pada sejumlah saluran air Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) yang dikelola oleh UPTD PUPR Boltim.
Berdasarkan pantauan bongkar-perkara.com, kerusakan saluran air ini berdampak langsung pada kehidupan sehari-hari masyarakat. Aktivitas penting seperti mandi, mencuci, hingga keperluan sanitasi lainnya terganggu. Banyak warga yang akhirnya terpaksa pergi ke sungai atau menumpang di rumah tetangga yang memiliki sumur dan pompa air.
Saat dikonfirmasi melalui WhatsApp, Kepala UPTD PUPR Boltim, Winanda, akrab disapa Winan, menjelaskan bahwa kerusakan terjadi di beberapa titik vital sistem SPAM.
“Waalaikumsalam. Kerusakan pada intake SPAM Tutuyan, Pipa Jaringan Togid, Pipa Jaringan Tutuyan, dan Pipa Jaringan SKPD. Kami akan berusaha semaksimal mungkin untuk memperbaiki hal tersebut,” tulis Winan dalam pesannya.
Ia juga menegaskan bahwa perbaikan akan segera dilakukan. “Torang usahakan secepatnya,” imbuhnya.
hingga berita ini diturunkan, aliran air bersih belum juga pulih. Masyarakat berharap agar penanganan kerusakan ini dapat dipercepat, mengingat air bersih adalah kebutuhan dasar yang seharusnya dapat diakses tanpa hambatan, bahkan di tengah bencana. Kondisi ini juga menjadi pengingat pentingnya sistem infrastruktur air yang lebih tangguh dan siap menghadapi bencana alam yang semakin tidak menentu.(Red)